13 Desember 2012

Keistimewaan Orang yang Hafal Al-Quran


Allah telah menjanjikan kelebihan kepada mereka yang menghafal al Quran seperti yang digambarkan di bawah.

1.MEREKA ADALAH KELUARGA ALLAH SWT.
Sabda Rasulullah s.a.w:
"Daripada Anas ra. Ia berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda, "Sesungguhnya Allah itu mempunyai keluarga yang terdiri daripada manusia." Kemudian Anas berkata lagi, lalu Rasulullah s.a.w bertanya: "Siapakah mereka itu wahai Rasulullah. Baginda menjawab: "Iaitu ahli Quran (orang yang membaca atau menghafal Al- Quran dan mengamalkan isinya).Mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang yang istimewa bagi Allah.

2.DI TEMPATKAN SYURGA YANG PALING TINGGI
Sabda rasulullah s.a.w:
"Daripada Abdullah Bin Amr Bin Al Ash ra dari nabi s.a.w, baginda bersabda; Diakhirat nanti para ahli Al Quran di perintahkan, "Bacalah dan naiklah kesyurga. Dan bacalah Al Quran dengan tartil seperti engkau membacanya dengan tartil pada waktu di dunia. Tempat tinggal mu di syurga berdasarkan ayat paling akhir yang engkau baca."

3.AHLI AL QURAN ADALAH ORANG YANG ARIF DI SYURGA
Sabda rasulullah s.a.w "Daripada Anas ra. Bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda; "Para pembaca Al Quran itu adalah orang-orang yang arif di antara penghuni syurga,"

4.MENGHORMATI ORANG YANG MENGHAFAL AL QURAN BERERTI MENGAGUNGKAN ALLAH SWT.
Sabda rasulullah s..a.w  "Daripada Abu Musa Al Asya'ari ra.ia berkata bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: "Diantara perbuatan mengagungkan Allah adalah menghormati Orang Islam yang sudah tua, menghormati orang yang menghafal Al-Quran yang tidak berlebih-lebihan dalam mengamalkan isinya dan tidak membiarkan Al-Quran tidak di amalkan, serta menghormati kepada penguasa yang adil."

5.HATI PENGHAFAL AL-QURAN TIDAK DI SEKSA
Sabda rasulullah s.a.w.
" DaripadaAbdullah Bin Mas'ud ra. Daripada nabi s.a.w. baginda bersabda: " bacalah Al Quran kerana Allah tidak akan menyeksa hati orang yang hafal al-quran.
Sesungguhanya Al -Quran ini adalah hidangan Allah, siapa yang memasukkunya ia akan aman. Dan barangsiapa yang mencintai Al Quran maka hendaklah ia bergembira."

6.MEREKA LEBIH BERHAK MENJADI IMAM DALAM SOLAT
Sabda rasulullah s.a.w. :
"DaripadaIbnu Mas'ud ra. Dari Rasulullah s.a.w. beliau bersabda; "yang menjadi imam dalam solat suatu kaum hendaknya yang paling pandai membaca Al Quran."

7.DISAYANGI RASULULLAH S.A.W
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Daripada Jabir Bin Abdullah ra. Bahawa nabi s.a.w menyatukan dua orang daripada orang-orang yang gugur dalam perang uhud dalam satu liang lahad.
Kemudian nabi s.a.w. bertanya, "dari mereka berdua siapakah paling banyak hafal Al Quran?" apabila ada orang yang dapat menunjukkan kepada salah satunya, maka nabi s.a.w memasukkan mayat itu terlebih dahulu ke liang lahad."

8.DAPAT MEMBERIKAN SYAFAAT KEPADA KELUARGA
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Daripada Ali Bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah ia berkata, "Barangsiapamembaca Al Quran dan menghafalnya, maka Allah akan memasukkannya kedalam syurga dan memberikannya hak syafaat untuk sepuluh anggota keluarganya di mana mereka semuanya telah di tetapkan untuk masuk neraka."

9.PENGHAFAL AL QURAN AKAN MEMAKAI MAHKOTA KEHORMATAN
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Daripada Abu Hurairah ra.daripada nabi s.a.w. baginda bersabda: "orang yang hafal Al Quran nanti pada hari kiamatnanti akan datang dan Al Quran akan berkata; "Wahai Tuhan ,pakaikanlah dia dengan pakaian yang baik lagi baru." Maka orang tersebut di berikan mahkota kehormatan. Al Quran berkata lagi:
"Wahai Tuhan tambahlah pakaiannya." Maka orang itu di beri pakaian kehormatannya. Al Quran lalu berkata lagi, "Wahai Tuhan, redailah dia." Maka kepadanya di katakan; "Bacalah dan naiklah." Dan untuk setiap ayat, ia di beri tambahan satu kebajikan."

10.HAFAL AL QURAN MERUPAKAN BEKALAN PALING BAIK.
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Daripada jabir bin nufair, katanya rasulullah s.a.w. bersabda; "Sesungguhnya kamu tidak akan kembali menghadap Allah dengan membawa sesuatu yang paling baik daripada sesuatu yang berasal daripada-Nya iaitu Al Quran.

11.ORANG TUA MEMPEROLEHI PAHALA KHUSUS JIKA ANAKNYA PENGHAFAL AL QURAN.
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Daripada Buraidah Al Aslami ra, ia berkata bahawasanya ia mendengar Rasulullah s..a.w bersabda: "Pada hari kiamat nanti, Al Quran akan menemui penghafalnya ketika penghafal itu keluar dari kuburnya. Al Quran akan berwujud seseorang dan ia bertanya kepada penghafalnya: "Apakah anda mengenalku?".
Penghafal tadi menjawab; "saya tidak mengenal kamu." Al Quran berkata; "saya adalah kawanmu, Al Quran yang membuatmu kehausan di tengah hari yang panas dan membuatmu tidak tidur pada malam hari. Sesungguhnya setiap pedagang akan mendapat keuntungan di belakang dagangannya dan kamu pada hari ini di belakang semua dagangan. Maka penghafal Al Quran tadi di beri kekuasaan di tangan kanannya dan diberi kekekalan ditangan kirinya, serta di atas kepalanya dipasang mahkota perkasa. Sedang kedua orang tuanya diberi dua pakaian baru lagi bagus yang harganya tidak dapat di bayar oleh penghuni dunia keseluruhannya. Kedua orang tua itu lalu bertanya: "kenapa kami di beri dengan pakaian begini?". Kemudian di jawab, "kerana anakmu hafal Al Quran."
Kemudian kepada penghafal Al Quran tadi di perintahkan, "bacalah dan naiklah ketingkat-tingkat syurga dan kamar-kamarnya." Maka ia pun terus naik selagi ia tetap membaca, baik bacaan itu cepat atau perlahan (tartil)

12.AKAN MENEPATI KELAS TERTINGGI DI DALAM SYURGA.
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Daripada Sisyah ra ia berkata, bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda; jumlah tingkatan-tingkatan syurga sama dengan jumlah ayat-ayat Al Quran. Maka tingkatan syurga yang di masuki oleh penghafal Al Quran adalah tingkatan yang paling atas, dimana tidak ada tingkatan lagi sesudah itu.

Sumber: http://www.ahlulbadr.com/2012/05/keistimewaan-orang-yang-hafal-al-quran.html

30 November 2012

Fadhilah/Keutamaan Shalawat, Hukum dan Tata Caranya



Shalawat pengertiannya disini adalah do'a yang ditujukan untuk kebahagiaan dan kesejahteraan Rasulullah saw beserta keluarganya. Sedangkan bacaan dan lafaznya telah diajarkan oleh Rasulullah saw sendiri pada banyak hadits-hadits shahih. 

Beberapa keutamaan/fadhilah shalawat adalah : 

Dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash, sesungguhnya dia pernah mendengar Nabi saw bersabda, "Apabila kalian mendengar suara adzan, tirukanlah suara adzan itu, kemudian ucakan shalawat untukku, karena sesungguhnya barangsiapa yang mengucapkan shalawat untukku satu kali, Allah swt akan menurunkan rahmatnya sepuluh kali kepadanya..." (HR Muslim no. 557) 

Dari Abdullah bin Mas'ud, sesungguhnya Rasulullah saw bersabda, "Orang yang paling dekat denganku di hari kiamat nanti adalah orang yang paling banyak membaca shalawat untukku." (HR Tirmidzi no. 446) 

Sedangkan perintah untuk bershalawat telah diterangkan oleh Allah swt dalam Al-Quran yang artinya: "Sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat kepada Nabi (Muhammad). Wahai orang yang beriman, ucapkanlah shalawat dan berilah salam kepadanya (Muhammad)." (QS Al-Ahzaab (33): 56) 

Dari Abu Hurairah, ia berkata,"Rasulullah saw bersabda: Sungguh rendah dan hina orang yang mendengar namaku disebut tetapi tidak mengucapkan shalawat kepadaku..." (HR Tirmidzi no. 3468) 

Dari Ali bin Abi Thalib, ia berkata: "Rasulullah saw bersabda: "Orang yang bakhil (kikir) adalah orang yang ketika mendengar namaku disebut, ia tidak mengucapkan shalawat kepadaku." (HR Tirmidzi no. 3469) 

Untuk tata cara melakukan shalawat, Rasulullah saw menerangkan dalam hadits berikut: 
Dari Abu Hurairah, ia berkata: "Rasulullah saw bersabda: "Janganlah kalian jadikan rumah kalian seperti kuburan dan janganlah kalian jadikan makamku sebagai tempat perayaan dan kalian ucapkanlah shalawat untukku, karena sesungguhnya shalawat kalian akan sampai kepadaku di mana saja kalian berada." (HR Abu Dawud no. 1746) 

Secara implisit dari hadits di atas disebutkan bahwa untuk mengucapkan shalawat tidak diperlukan tempat ataupun upacara/ritual khusus. Dengan demikian kita boleh mengucapkan shalawat kapan saja dan di mana saja.



08 Agustus 2012

Daftar Masjid yang menyelenggarakan I'tikaf

Berikut daftar-daftar Masjid yang menyelenggarakan I'tikaf (10 Malam Terakhir Ramadhan) di Jakarta dskt :

Jakarta Pusat 
1. Masjid Istiqlal, 
    Jl Taman Wijaya Kusuma, Jak-Pus
2. Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia,
    Jl. Budi Kemulyaan No. 23, Jak-Pus
3. Masjid Bimantara, Gedung MNC
    Jl. Kebon Sirih, Jak-Pus
4. Masjid Sunda Kelapa
    Jl. Taman Sunda Kelapa No. 16, Menteng Jak-Pus 
5. Masjid ARH (Arief Rahman Hakim) UI
    Jl. Salemba Raya, Jak-Pus
6. Masjid Al Hakim Jl. Menteng Jakarta
7. Masjid At Taufiq Jl. Guntur Jakarta

Jakarta Utara
1. Masjid Raya Jakarta Islamic Center, Jl. Kramat Rw. 19 Kel. Tugu Utara Jakarta Utara
2. Masjid Astra, Jl. Gaya Motor Sunter, Jakarta Utara

Jakarta Selatan 

1. Masjid Raya Pondok Indah, Jalan Sultan Iskandar Muda, Jakarta Selatan
2. Masjid Baitul Hikmah Elnusa, Jl. TB. Simatupang Kav. 1b Cilandak Jakarta Selatan 
3. Masjid Agung Al Azhar, Jl. Sisingamangaraja Jakarta Selatan
4. Masjid Jami' Al-Insan, Patal Senayan Jakarta Selatan 
5. Masjid Al Hikmah Mampang Prapatan Jakarta
7. Masjid As-Shofa, Jl. Raya Lenteng Agung, Jagakarsa Jakarta Selatan

Jakarta Timur   
1. Masjid Agung At-Tin, TMII, Jakarta Timur  
2. Masjid Bea Cukai Jl. Ahmad Yani, Jakarta Timur


Jakarta barat 
1. Masjid Indosat, Jl.. Daan Mogot, Jakarta barat
2. Masjid Baitul Hikmah, Duta Bintaro, Tangerang
3. Masjid Al-Adzom, Tangerang 

Depok
Masjid Nurul FikriKelapa Dua Depok 
Masjid Kubah Mas, Limo Depok
Bogor 
Masjid Al Hurriyyah Kampus IPB Komplek kampus IPB Dramaga Bogor

10 Juli 2012

Rintihan Istighfar

Oleh: KH Toto Tasmara     

Istighfar itu adalah bagian dari zikir dan doa. Ungkapan suara hati yang merintih mengingat keadaan pada masa lalu yang hidupnya compang-camping, gelisah, dan resah didera dosa. Merasa cemas akan keadaan dirinya pada masa yang akan datang.

Dengan beristighfar, bukan saja ia merasakan kesalahan yang ia perbuat (guilty feeling), pahitnya dosa, dan pedihnya luka di hati, melainkan telah memberinya kekuatan untuk menatap wajah Ilahi dengan optimistis dan penuh harap akan pengampunan-Nya.

Karenanya pada saat seseorang beristighfar, sesungguhnya ia sedang membersihkan hatinya seraya mendengarkan bisikan hati, memandang wajah Ilahi dengan mata batinnya. Jiwanya bergetar setiap kali mengenang perjalanan hidupnya.

Dan, bila kita ber tanya, “Air mata apakah yang paling penuh berkah?” Itulah air mata yang mengiringi hati yang senantiasa basah karena menyesali dosa-dosa.

Bila ada kata yang paling indah, ia adalah rintihan istighfar, memohon ampunan Allah.
“Wahai orang-orang yang beriman, bertobatlah kamu kepada Allah dengan sebenar-benarnya tobat.” (QS. At-Tahrim: 8). Bila ada hati yang paling damai, adalah penyesalan yang sangat bersungguh-sungguh kepada Ilahi Rabbi.

Istighfar merupakan tanda orang-orang yang beriman dan mencintai Allah.
“(Yaitu) orang-orang yang berdoa, “Ya Rabb kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka. (Yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun pada waktu sahur.” (QS. Ali Imran: 16-17).

Betapa Rasulullah SAW yang
ma’shum (terpelihara dari dosa), masih mendesahkan pujian dan permohonan ampun kepada-Nya. “Wahai sekalian manusia, bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, dan istighfarlah (memohon ampun) kepada-Nya, sesungguhnya aku beristighfar setiap hari seratus kali.” (HR Muslim).

Tidakkah hati kita merunduk, merenda rasa malu dalam jiwa. Berapa kali kita dalam sehari beristighfar? Sedangkan Rasulullah, manusia pilihan langit yang akhlaknya telah menggetarkan hati para malaikat, yang surga tidak akan dimasuki siapa pun kecuali Rasulullah terlebih dahulu, masih beristighfar seratus kali dalam sehari.

Maka, wahai hamba Allah, hari ini, bahkan detik ini, berlarilah mengejar cahaya surga yang luasnya seluas langit dan bumi. Berprasangkalah yang baik kepada Allah karena Allah akan berbuat sebagaimana prasangkamu kepada-Nya. Yakinlah bahwa Dia lebih cepat pengampunan-Nya. Dia sangat sabar menunggumu di pintu-pintu tobat.

Bahkan, sebelum nyawa tersedak di tenggorokan, sebelum kaki beku dan lidah kelu, Allah masih setia menjaga pintu tobat karena kasih sayang kepada hamba-Nya.

Abdullah bin Umar RA berkata, bersabda Rasulullah SAW,
“Sesungguhnya Allah tetap menerima tobat seseorang hamba-Nya selama ruh (nyawanya) belum sampai di tenggorokannya (sakratulmaut).” (HR Tirmidzi).

 

Redaktur: Chairul Akhmad

 

DIKUTIP dari REPUBLIKA

Hadirilah Tabligh Akbar bersama Ustadz Yusuf Mansur dan Mamah Dedeh

Assalamu'alaikum wr.wb

Hadiri Tabligh Akbar bersama Ustadz Yusuf Mansur dan Mamah Dedeh

Hari / Tgl : Jumat, 13 Juli 2012
Waktu : 18.30 wib – selesai
Tempat : Halaman Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru – Jakarta Selatan
Host : Adi Nugroho

Menghadirkan Dessy Ratnasari, Indah Dewi Pertiwi dll.
Terbuka untuk umum

Untuk informasi hubungi :
021 - 500 311
021 – 7345 3000
www.pppa.or.id
Wassalamu'alaikum wr.wb

06 Juni 2012

HIDUP INI SINGKAT TERNYATA

Hidup ini sangat singkat,
Kata pepatah jawa "urip mung mampir ngombe" hidup cuma mampir buat minum aja.

Al Quran mengatakan secara implisit bahwa satu hari di akhirat rasanya
bagaikan seribu tahun di dunia.
(QS 22:47, 32:5)
Bukankah ini kaidah teori relativitas?

Laron berpikir telah hidup lama, buktinya sudah mengelilingi ruangan
rumah, namun jika cicak melihatnya maka umur laron hanya semalam saja.

Cicak pikir umurnya juga telah lama, namun jika dilihat oleh kucing
maka umurnya sebentar saja.

Kucing pikir ia telah berumur panjang, namun apakah sama jika kuda yg
melihatnya?

Begitu pula kuda jika dilihat oleh manusia maka umur kuda hanya singkat saja.

Bagaimana dengan manusia? Siapa yg melihat umur manusia?
Mari kita lihat berdasarkan Al Quran sebagai sumber kebenaran absolut.

1 hari akhirat = 1000 tahun
24jam akhirat = 1000 tahun
3jam akhirat = 125 tahun
1,5jam akhirat = 62,5 tahun

Umur manusia rata-rata 60 - 70 tahun. Jadi hidup manusia ini jika
dilihat dari langit hanyalah 1,5 jam saja.

Pantaslah kita selalu diingatkan masalah waktu.

Hanya satu setengah jam saja. Menentukan kehidupan abadi kita kelak,
hendak surga atau neraka. (QS 35:15 , 4:170)

Cuma satu setengah jam saja cobaan, maka bersabarlah
(QS 74:7,52:48,39:10)

Satu setengah jam saja coba buat Allah senang dan hentikan buat setan
senang. (QS 43:36)

Cuma satu setengah jam saja mencoba menahan nafsu dan ganti dengan SUNNAH-NYA.
(QS 12:53, 33:38)

SATU SETENGAH JAM...

sebuah perjuangan teramat singkat, dan Allah ganti dengan surga Ridha Allah...
(QS 9:72, 98:8 ,4:114)

Selamat berjuang LAGI..
Mencari bekal perjalanan panjang nanti...
(QS 59:18,42:20, 3:148, 28:77)

QS 23:114
Allah berfirman: 'Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar
saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui'

Jadi, masih mau milih yang HARAM, baik DZAT-nya dan/ CARA-nya
mempeeroleh DZAT itu (makanan tidak halal, uang ribawi, nyogok, terima
suap, korupsi, dll. dll.) diwaktu 1,5 jam setara waktu akhirat ini..?
Buat aku: NO, WAY..! RUGI BANGET-BANGET..!

Mahabenar Allah atas segala firman-Nya.

Wass
Bambang Irawan

09 Mei 2012

Dua Kelompok

Pada suatu waktu, khalifah Sulaiman Bin Abdul Malik datang ke Madinah bertemu dgn Abu Hazim satu2nya sahabat Rosulullah Ɣªήğ masih hidup, beliau bertanya tentang keadaan seseorang pada waktu ia akªn meninggal dunia

Beliau berkata bahwa Keadaan seseorang Ɣªήğ akªn meninggal dunia itu ada 2 macam

1(*) Ia seperti perantau Ɣªήğ dipanggil pulang kekampung halamannya, untuk menyaksikan hasil kirimannya selama ia merantau, Ɣªήğ sdh dibuatkan rumah bagus dgn taman Ɣªήğ indah. Foto mengenai semuanya telah dikirimkan kepadanya sebelum ia berangkat. Pasti Ia akªn bahagia & ingin segera mempercepat kepulangannya. Dikabarkan pula bahwa kedatangannya akªn disambut masyarakat Ɣªήğ riang gembira menyambutnya sbgai perantau Ɣªήğ berhasil.

2(*) Ia seperti penjahat Ɣªήğ lari dr penjara kemudian dia ditangkap kembali, Maka Ia akªn diseret, disiksa & dilemparkan dgn kejam ketempatnya semula, dapat dibayangkan betapa ngerinya perasaan orang itu

Mendengar penjelasan itu kontan Khalifah menangis tersedu2 sambil berdoa; "Ўªãª Allah jgnlah Engkau jadikan ∂ķΰ diwaktu kembali kpdMu sperti layaknya penjahat Ɣªήğ melarikan diri kemudian tertangkap kembali"

(*) Kelompok 1 mewakili orang2 Ɣªήğ yakiin bahwa suatu waktu mereka akªn kembali kpd Allah, lalu berusaha sekuat tenaga mengumpulkan bekal Ɣªήğ banyak, Utk perjalanan jauh di alam akhiratO:)

(*) Kelompok 2 mewakili orang2 Ɣªήğ lalai menyiapkan perbekalan, umur dihabiskan hanya untuk memuaskan hawa nafsu belaka, mereka gigih mencari fasilitas demi memuaskan kebutuhan dunia saja:(

Dgn demikian jelaslah, sebaik2 kekayaan adlh kekayaan jiwa, & sebaik2 bekal adlh taqwaO:) , sedangkan seburuk2nya kejadian adalah kebutaan hati:(

04 Mei 2012

☑Waktu2 TERLARANG MENGERJAKAN ShoLat#



[1.] Setelah sholat subuh hingga matahari agak meninggi

'Abdullah bin 'Abbas ra, "Sesungguhnya Nabi Saw melarang mengerjakan sholat setelah sholat subuh hingga matahari meninggi dan bercahaya dan setelah sholat 'ashar hingga matahari tenggelam". (HR. Bukhori no. 581, Muslim no. 826)

[2.] Ketika matahari berada di tengah-tengah langit hingga tergelincir ke arah tenggelamnya

'Uqbah bin 'Amir Al Juhani ra, "Ada tiga waktu yg Rosulullah Saw melarang kami sholat pd waktu tersebut dan memakamkan org yg wafat diantara kami yaitu, ketika matahari terbit dgn terangnya hingga posisi matahari agak meninggi, ketika matahari berada di tengah-tengah langit hingga matahari tergelincir  dan ketiga matahari tergelincir ke arah tenggelamnya hingga tenggelam". (HR. Muslim no. 831)

[3.] Setelah sholat 'ashar hingga matahari tenggelam

Abu Sa'id Al Khudri ra, "Tdk ada sholat setelah sholat subuh hingga matahari meninggi dan bercahaya dan tdk ada sholat setelah sholat 'ashar hingga matahari tenggelam". (HR. Bukhori no. 586, Muslim no. 827)

☑ Sebab terlarangnya sholat di waktu tsb

Nabi saw telah menjelaskan alasan mengapa kita dilarang melaksanakan sholat pd waktu tsb dgn sabda beliau kpd 'Amr bin 'Abasah ra,

"Sholat subuhlah kemudian tahanlah (jgnlah sholat lagi) ketika matahari terbit hingga meninggi krn sesungguhnya ketika itu matahari terbit diantara dua tanduk setan dan ketika itu org-org kafir bersujud.

Stlh itu sholatlah krn (waktu) sholat telah tiba hingga panjang bayangan sesuatu kurang dari 1 tombak lalu tahanlah (jgnlah sholat lagi) krn ketika itu Api Jahannam dinyalakan.

Jika letak bayangan telah berbalik (ke arah tenggelamnya) maka sholatlah krn waktu sholat telah tiba hingga 'ashar.

Lalu tahanlah (jgnlah sholat lagi) hingga matahari tenggelam krn pd saat itu matahari tengah tenggelam diantara dua tanduk setan dan org-org kafirpun bersujud". (HR. Muslim no. 832)

#Happy Jumuah BaRoKaH..SMoga sehat dn Sllu BaHaGia #<3m#

30 April 2012

KITA ADALAH TAMU DI DUNIA

                                     
Karena kita TAMU,
maka Kehadiran kita hanyalah Sementara.
Kaya atau miskin hanyalah Sementara.
Segala Kejayaan atau Kegagalan hanyalah sekian puluh tahun.
Jabatan, Kedudukan, Popularitas & Kemuliaan tidak selamanya.
Tidak ada Presiden atau Raja selamanya.
Tidak ada Direktur atau Manager yang Abadi,
Sebab kita semua hanya TAMU.

Karena TAMU,
Begitu Waktunya Tiba,
Kita semua harus beranjak pergi...
Semua harta benda, emas permata, rumah & kendaraan hanyalah Pinjaman.
Walaupun semua ASET adalah hasil Jerih Payah keringat kita,
Walaupun kita mempunyai Surat kepemilikan yang Sah
& semua Harta Benda atas nama kita secara Hukum,
Namun semuanya hanyalah Kepemilikan Sementara,
Hanyalah Pinjaman !!

Karena PINJAMAN,
Begitu Waktunya Tiba,
Harus dikembalikan.
Semua yang ada di badan kita,
yang terkalung di leher,
terselip di jari,
yang dikenakan di pergelangan tangan,
yang tersimpan di saku,
Semua harus dikembalikan Sɑ̣̣̝̇̇м̤̣̲̣̥̈̇ά̲̣̣̣̥ ˇ◦° Sɑ̣̣̝̇̇м̤̣̲̣̥̈̇ά̲̣̣̣̥  seperti ketika kita belum memilikinya !

Ketika Lahir dua tangan kita Kosong,
Ketika Meninggal kedua tangan kita juga Kosong.
Waktu Datang kita tidak membawa apa-apa,
Waktu Pergi kita juga tidak membawa apa pun.

Jangan Sombong karena Kaya & Berkedudukan,
Jangan Minder karena Miskin dan Hina,
Bukankah kita semua hanyalah TAMU
& Semua milik kita hanyalah Pinjaman !!

TETAPLAH RENDAH HATI
Seberapapun Tinggi kedudukan kita...

TETAPLAH PERCAYA DIRI
Seberapapun Kekurangan kita...

TETAPLAH BERSYUKUR
dalam segala Keadaan

Doa & Harapan kita Ǻgar Tuhan selalu menyertai setiap langkah kita

*Hanya IMAN...Ibadah dan Amal Shaleh bekal tuk PULANG

23 April 2012

Sedih Tak Sedekah...


Disebarkan Oleh : www.payndoit.org

Wajah bu Ikah murung, kue serabi dagangannya masih menumpuk dan berbaris di kotak dagangan dan tungkunya. "Ibu sedih karena belum banyak kue terjual?" tanya saya.

"Bukan dik, biarpun cuma penjual serabi saya selalu sisihkan sedikit dari keuntungan untuk sedekah. Nah, kalau kue-kue ini belum terjual, berapa banyak yg bisa saya sedekahkan?"

Subhanallah. Malu rasanya saya mendengar kalimat bu Ikah. Penjual kue serabi yang rajin sedekah, sedih bukan karena kuenya belum terjual, tapi karena khawatir tidak bisa sedekah.

Semoga kita tak kalah semangat dengan bu Ikah ya, Sobat. #LifeSharing -
(By : Bayu Gawtama dari Al-Azhar Peduli Umat)
*****

18 April 2012

***SEBARKANLAH*** Training Enterpreneurship GRATIS...


Disebarkan Oleh : www.payndoit.org

Ikuti Pelatihan lab bahasa dan Entrepreuneur Training program GRATISS..Peserta terbatas..

Start Belajar: Awal Mei

Kursus bahasa:
1. Inggris
2. Mandarin
3. Arab
Selama 7 bulan gratis..

Syarat peserta:
Laki2/perempuan, SMA sederajat, serius ingin belajar, komitmen mengikut seluruh proses belajar slama 7bln, ekonomi menengah ke bawah.

Inhouse Training :
1. Pelatihan Hardware Bersertifikat
2. Pelatihan Software Bersertifikat
3. Pelatihan Reparasi Elektronik
4. Pelatihan Servis HP bersertifikat

Syarat peserta:
Laki2 muslim, SMA/kuliah sederajat, 17-25th, berkomitmen mengikuti sluruh proses belajar sampai selesai,bersedia menginap 2 bulan di asrama, mengetahui dasar2 komputer (1,2), punya passion di bidangnya, serius ingin belajar, ekonomi menengah ke bawah.

Tempat: Yayasan As-Sakinah jl HM.Ali Beji Tanah Baru Depok
Kerja sama Yayasan As-Sakinah dan Rumah Zakat.

CP: Devina 085711354336

16 April 2012

Khasiat DAHSYAT Sedekah


Disebarkan Oleh : www.payndoit.org

"Tidak ada 1 subuh-pun yg dialami hamba2 Allah kecuali turun kpd mereka 2 malaikat.

Salah satunya berdoa: "Ya Allah, berilah ganti bagi org yg berinfaq",

Yang satu lagi berdo'a "Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan (hartanya)" (HR Bukhary 5/270)

Dari Abu Hurairah r.a: "Ada seorang lelaki datang kepada Nabi s.a.w. lalu berkata: "Ya Rasulullah, sedekah manakah yang teragung pahalanya?" Rasulullah s.a.w. bersabda:

"jika kau bersedekah, sedangkan kau itu masih sehat, dan sebenarnya kau merasa sayang keluarkan sedekah itu, krn takut jadi fakir & kau amat mengharapkan jadi kaya. Tetapi janganlah kau menunda2, sehingga bila nyawamu tlh sampai di kerongkong lalu berkata: "Untuk si Fulan itu, yg ini dan untuk si Fulan ini, yang itu, sedangkan org yg kau maksudkan itu telah memiliki apa yang hendak kau berikan." (Muttafaq 'alaih)

SEDEKAH gak perlu nunggu banyak harta.

Dianjurkan tuk senantiasa bersedekah dlm kondisi apapun.
Firman Allah Swt : "(Yaitu) orang-orang yang menafkahkan/menyedekahkan (hartanya), baik di waktu lapang (banyak rizki) maupun sempit (tidak banyak rizki), dan orang2 yg menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang2 yang berbuat kebajikan." (QS. Al-Imron (3): 134)

Ali bin Abi Thalib RA dlm sebuah riwayat ketika punya 4 dirham. Ia sedekahkan 1 dirham waktu malam, 1 dirham saat siang hari, 1 dirham secara TERANG2an, dan 1 dirham lagi secara diam2.

Sedekah adalah penolak bala, penyubur pahala dan pelipat ganda rizki; BAGAIKAN sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap2 bulir itu terjurai seratus biji. Artinya, Allah yg Mahakaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat. (QS. Al-Baqarah (2):261)

13 Maret 2012

Pelajaran dari Sebuah Jam

Kemarin saya mendapat email yang cukup menarik dari teman sekantor saya. Berikut adalah email tersebut dengan editing, perubahan dan tambahan dari saya.

Content:

Seorang pembuat jam berkata kepada jam yang sedang dibuatnya. "Hai jam, sanggupkah kamu berdetak 31.104.000 kali selama setahun?" "Ha?! Sebanyak itukah?!" kata jam terperanjat, "Aku tidak akan sanggup!"

"Ya sudah, bagaimana kalau 86.400 kali saja dalam sehari?"

"Delapan puluh ribu empat ratus kali?! Dengan jarum yang ramping seperti ini?! Tidak, sepertinya aku tidak sanggup," jawab jam penuh keraguan.

"Baik, bagaimana jika 3.600 kali dalam satu jam?"

"Dalam satu jam berdetak 3.600 kali? Tampaknya masih terlalu banyak bagiku." Jam bertambah ragu dengan kemampuannya.

Dengan penuh kesabaran, tukang jam itu kembali berkata, "Baiklah kalau begitu, sebagai penawaran terakhir, sanggupkah kamu berdetak satu kali setiap detik?"

"Jika berdetak satu kali setiap detik, aku pasti sanggup!" Kata jam dengan penuh antusias. Maka, setelah selesai dibuat, jam itu berdetak satu kali setiap detik.

Tanpa terasa, detik demi detik terus berlalu dan jam itu sungguh luar biasa karena ternyata selama satu tahun penuh dia telah berdetak tanpa henti. Dan itu berarti ia telah berdetak sebanyak 31.104.000 kali dalam setahun, yang juga setara dengan berdetak 86.400 kali dalam sehari, yang setara pula dengan berdetak 3.600 kali dalam satu jam.

Pesan dari kisah tersebut:

Kita sering meragukan dan underestimated terhadap kemampuan diri sendiri untuk mencapai goal, pekerjaan, dan cita-cita yang tampak sangat besar. Kita lantas menggangapnya sebagai hal sangat berat yang tidak mungkin dapat kita angkat. Namun sebenarnya apabila hal yang dianggap besar tersebut kita perkecil dan perkecil lagi, lantas kemudian kita realisasikan hal-hal kecil tersebut secara konsisten serta kontinu, niscaya hal besar yang semula kita anggap tidak mungkin tercapai itu akan terealisasikan.

Intinya, hal besar akan tercapai dengan konsistensi dan kontinuitas, atau dengan istilah lain yang sering digunakan masyarakat: istiqamah! Tentu melekatkan konsistensi dan kontinuitas kepada diri sendiri itu bukan hal yang mudah, karena akan menimbulkan kelelahan yang sangat.

Al-Mutanabbi berkata dalam syairnya yang masyhur,

وَإِذَا كَانَت النُّفُوْسُ كِبَارًا

تَعِبَتْ فِي مُرَادِهَا الْأَجْسَامُ

Dan sekiranya jiwa itu besar,

tentulah jasad itu akan letih dalam menggapai maksudnya. [Khizānah al-Adab ,I/251.]

Ingat, seribu langkah tidak akan ada tanpa adanya satu langkah pertama. Garis panjang hanyalah merupakan kumpulan dari titik-titik.

11 Maret 2012

KODE Babi Pada Makanan Berkemas


Assalamu'alaikum
Oleh Dr.M. Anjad Khan

Salah seorang rekan saya bernama Shaikh Sahib, bekerja sebagai pegawai di
Badan Pengawasan Obat & Makanan (POM) di Pegal, Perancis. Tugasnya,
mencatat semua merk barang, makanan & obat-obatan
Produk apapun yang akan disajikan suatu perusahaan ke pasaran,
bahan-bahan produk tesebut harus terlebih dulu mendapat ijin dari BPOM
Prancis dan Shaikh Sahib bekerja di bagian QC. Tak heran jika ia mengetahui
berbagai macam bahan makanan yang dipasarkan. Banyak dari bahan-bahan tersebut
dituliskan dengan istilah ilmiah, namun ada juga beberapa yang dituliskan dalam
bentuk matematis seperti E-904, E-141.
Awalnya, saat Shaikh Sahib menemukan bentuk matematis, dia penasaran
lalu menanyakan kode matematis tersebut kepada orang Prancis yang berwenang
dalam bidang itu. Orang Prancis menjawab, Kerjakan saja tugasmu, dan
jangan banyak tanya ...!
Jawaban itu, semakin menimbulkan kecurigaan Sahib, lalu ia pun mulai
mencari tahu kode matematis dalam dokumen yang ada. Ternyata, apa yang
dia temukan cukup mengagetkan kaum muslimin dunia. Hampir di seluruh
negara bagian barat, termasuk Eropa pilihan utama untuk daging adalah daging
babi.
Peternakan babi sangat banyak terdapat di negara- negara tersebut. Di
Perancis sendiri jumlah peternakan babi mencapai lebih dari 42.000 unit.
Jumlah kandungan lemak dalam tubuh babi sangat tinggi dibandingkan
dengan hwan lainnya. Namun, orang Eropa & Amerika berusaha menghindari
lemak-lemak itu. Yang menjadi pertanyaan dikemanakan lemak-lemak babi
tersebut ? Babi-babi dipotong di rumah jagal yang diawasi BPOM, tapi yang bikin
pusing POM adalah membuang lemak yang sudah dipisahkan dari daging babi.
Dahulu sekitar 60 tahun lalu, lemak-lemak babi itu dibakar. Kini mereka
pun berpikir untuk memanfaatkan lemak-lemak tersebut. Sebagai awal uji
cobanya, mereka membuat sabun dengan bahan lemak babi, dan ternyata
berhasil.
Lemak-lemak itu diproses secara kimiawi, dikemas rapi dan dipasarkan.
Negara di Eropa memberlakukan aturan yang mewajibkan bahan setiap
produk makanan, obat-obatan harus dicantumkan pada kemasan. Karena itu, bahan
dari lemak babi dicantumkan dengan nama Pig Fat (lemak babi) pada
kemasan produknya. Agar mudah dipasarkan, penulisan lemak babi dalam kemasan
diganti dengan lemak hewan. Ketika produsen ditanya pihak berwenang dari negara Islam,
maka dijawab lemak tersebut adalah lemak sapi & domba. Meskipun begitu
lemak-lemak itu haram bagi muslim, karena penyembelihannya tidak sesuai
syariat Islam.Label baru itu dilarang keras masuk negara Islam, akibatnya
produsen menghadapi masalah keuangan sangat serius, karena 75% penghasilan
mereka diperoleh dengan menjual produk ke negara Islam, mengingat laba yang
dicapai bisa mencapai miliaran dollar.
Akhirnya, mereka membuat kodifikasi bahasa yang hanya dimengerti BPOM,
sementara orang lain tak ada yang tahu. Kode diawali dengan E ? CODES,
E-INGREDIENTS, ini terdapat dalam produk perusahaan mutinasional,
antara lain :
pasta gigi, pemen karet, cokelat, gula2, biskuit, makanan kaleng,
buah2an kaleng, dan beberapa multivitamin serta masih banyak lagi jenis makanan
& obat2an lainnya.
Karena itu, saya mohon kepada sesama muslim dimana pun, untuk
memeriksa secara seksama bahan2 produk yang akan kita konsumsi dan mencocokannya
dengan daftar kode E-CODES, berikut ini karena produk dengan kode-kode
di bawah ini, positif mengandung lemak babi :
E100, E110, E120, E-140, E141, E153, E210, E213, E214, E216, E234,
E252,E270, E280, E325, E326, E327, E337, E422, E430, E431, E432, E433, E434, E435, E436, E440, E470, E471, E472, E473, E474, E475, E476, E477, E478, E481, E482,E483, E491, E492, E493, E494, E495, E542, E570, E572, E631, E635, E904.

Adalah tanggungjawab kita bersama untuk mengikuti syari'at Islam dan
juga memberitahukan informasi ini kepada sesama muslim lainnya.
Semoga manfaat,
M. Anjad Khan
Medical Research Institute United States
************ ****
Prennss ...kalo mo hang out di Starbucks or Coffebean, pikir2 ulang deh
... karena, ternyata semua minuman mengandung elmusifier yang berasal
dari babi. Kalo membeli makanan kita juga gampang mengetahui halal or haram,
caranya dg melihat ada tidaknya kode E ? trus tiga digit angka dibelakangnya,
dan itu artinya bahan2 berasal dari lemak babi...
************ ****
Dear all ...
Jika memang emulsifier yang dipake starbuck adalah kode E471 (tidak ada
embel2 lain, misal : lecithin de sojaatau soy lecithin), maka saya
yakni bahwa "origin"nya adalah pork or varken (babi)
Sebenarnya tak hanya E471 tapi juga E472, para keluarga muslim
Groningen the Netherlands & ikatan kel muslim Eropa memperingatkan kami utk
mengecek content / ingredient emulsifier ini pd setiap produk makanan yg akan
dibeli. Kami pun sempat kaget, karena emulsifier juga digunakan pada roti
tawar. Karena itu, kami sarankan kpd kel muslim utk pilih roti tawar dg
istilah biological bread (non-chemical additive), tentu saja resikonya harga
lebih mahal (1/2 blok roti tawar jenis ini hampir 3 X harga roti tawar dg
emulsifier), yang pentingkan halal.
************ ********* *******
FYI ....
E471 biasa dikenal dg sebutan lecithin è originnya merupakan ekstrak
dari tulang babi.
E472 (saya tak ingat nama dagangnya) è originnya adalah ekstrak
tulang babi.
Kedua additive ini merupakan senyawa turunan dr asam lemak (fatty
acid). Biasanya kedua additive ini sangat sering ditemukan pada produk2
berikut :
Produk makanan mengandung cokelat è roti, ice cream, biskuit, dll
Produk makanan yg perlu elmusifier è coklat bar, ice cream, or bulk,
coffee cream, marshmallo, jelly, dsb.
Demikian sekilas info, semoga manfaat



Tolong diForward ke saudara2 Muslim yang lain !!!!!!

Informasi bagus untuk kaum muslim. Sangat dihargai untuk
menyebarluaskan ke teman-teman yang lain. tks

03 Maret 2012

Nishab dan Kadar Zakat HARTA PETERNAKAN


Sapi, Kerbau dan Kuda
Nishab kerbau dan kuda disetarakan dengan nishab sapi yaitu 30 ekor. Artinya jika seseorang telah memiliki sapi (kerbau/kuda), maka ia telah terkena wajib zakat.
Berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh At Tarmidzi dan Abu Dawud dari Muadz bin Jabbal RA, maka dapat dibuat tabel sbb :
Jumlah Ternak(ekor)Zakat
30-39
40-59
60-69
70-79
80-89
1 ekor sapi jantan/betina tabi' (a)
1 ekor sapi betina musinnah (b)
2 ekor sapi tabi'
1 ekor sapi musinnah dan 1 ekor tabi'
2 ekor sapi musinnah
Keterangan :
a. Sapi berumur 1 tahun, masuk tahun ke-2
b. Sapi berumur 2 tahun, masuk tahun ke-3
Selanjutnya setiap jumlah itu bertambah 30 ekor, zakatnya bertambah 1 ekor tabi'. Dan jika setiap jumlah itu bertambah 40 ekor, zakatnya bertambah 1 ekor musinnah.
Kambing/domba
Nishab kambing/domba adalah 40 ekor, artinya bila seseorang telah memiliki 40 ekor kambing/domba maka ia telah terkena wajib zakat.
Berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW, yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dari Anas bin Malik, maka dapat dibuat tabel sbb :
Jumlah Ternak(ekor)Zakat
40-120
121-200
201-300 1 ekor kambing (2th) atau domba (1th)
2 ekor kambing/domba
3 ekor kambing/domba
Selanjutnya, setiap jumlah itu bertambah 100 ekor maka zakatnya bertambah 1 ekor.

Ternak Unggas(ayam,bebek,burung,dll) dan Perikanan
Nishab pada ternak unggas dan perikanan tidak diterapkan berdasarkan jumlah (ekor), sebagaimana halnya sapi, dan kambing. Tapi dihitung berdasarkan skala usaha.
Nishab ternak unggas dan perikanan adalah setara dengan 20 Dinar (1 Dinar = 4,25 gram emas murni) atau sama dengan 85 gram emas. Artinya bila seorang beternak unggas atau perikanan, dan pada akhir tahun (tutup buku) ia memiliki kekayaan yang berupa modal kerja dan keuntungan lebih besar atau setara dengan 85 gram emas murni, maka ia terkena kewajiban zakat sebesar 2,5 %
Contoh :
Seorang peternak ayam broiler memelihara 1000 ekor ayam perminggu, pada akhir tahun (tutup buku) terdapat laporan keuangan sbb:
1.Ayam broiler 5600 ekor seharga
2.Uang Kas/Bank setelah pajak
3.Stok pakan dan obat-obatan
4. Piutang (dapat tertagih) Rp 15.000.000
Rp 10.000.000
Rp 2.000.000
Rp 4.000.000
JumlahRp 31.000.000
5. Utang yang jatuh tempoRp 5.000.000
SaldoRp26.000.000
Besar Zakat = 2,5 % x Rp.26.000.000,- = Rp 650.000
Catatan :
Kandang dan alat peternakan tidak diperhitungkan sebagai harta yang wajib dizakati.
Nishab besarnya 85 gram emas murni, jika @ Rp 25.000,00 maka 85 x Rp 25.000,00 = Rp 2.125.000,00
Unta
Nishab unta adalah 5 ekor, artinya bila seseorang telah memiliki 5 ekor unta maka ia terkena kewajiban zakat. Selanjtnya zakat itu bertambah, jika jumlah unta yang dimilikinya juga bertambah
Berdasarkan hadits Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Anas bin Malik, maka dapat dibuat tabel sbb:
Jumlah(ekor)Zakat
5-9
10-14
15-19
20-24
25-35
36-45
45-60
61-75
76-90
91-120
1 ekor kambing/domba (a)
2 ekor kambing/domba
3 ekor kambing/domba
4 ekor kambing/domba
1 ekor unta bintu Makhad (b)
1 ekor unta bintu Labun (c)
1 ekor unta Hiqah (d)
1 ekor unta Jadz'ah (e)
2 ekor unta bintu Labun (c)
2 ekor unta Hiqah (d)
Keterangan:
(a) Kambing berumur 2 tahun atau lebih, atau domba berumur satu tahun atau lebih.
(b) Unta betina umur 1 tahun, masuk tahun ke-2
(c) Unta betina umur 2 tahun, masuk tahun ke-3
(d) Unta betina umur 3 tahun, masuk tahun ke-4
(e) Unta betina umur 4 tahun, masuk tahun ke-5
Selanjutnya, jika setiap jumlah itu bertambah 40 ekor maka zakatnya bertambah 1 ekor bintu Labun, dan setiap jumlah itu bertambah 50 ekor, zakatnya bertambah 1 ekor Hiqah.
EMAS DAN PERAK
Nishab emas adalah 20 dinar (85 gram emas murni) dan perak adalah 200 dirham (setara 672 gram perak). Artinya bila seseorang telah memiliki emas sebesar 20 dinar atau perak 200 dirham dan sudah setahun, maka ia telah terkena wajib zakat, yakni sebesar 2,5 %.
Demikian juga segala macam jenis harta yang merupakan harta simpanan dan dapat dikategorikan dalam "emas dan perak", seperti uang tunai, tabungan, cek, saham, surat berharga ataupun yang lainnya. Maka nishab dan zakatnya sama dengan ketentuan emas dan perak, artinya jika seseorang memiliki bermacam-macam bentuk harta dan jumlah akumulasinya lebih besar atau sama dengan nishab (85 gram emas) maka ia telah terkena wajib zakat (2,5 %).
Contoh :
Seseorang memiliki simpanan harta sebagai berikut :
Tabungan
Uang tunai (diluar kebutuhan pokok)
Perhiasan emas (berbagai bentuk)
Utang yang harus dibayar (jatuh tempo) Rp 5 juta
Rp 2 juta
100 gram
Rp 1.5 juta
Perhiasan emas atau yang lain tidak wajib dizakati kecuali selebihnya dari jumlah maksimal perhiasan yang layak dipakai. Jika layaknya seseorang memakai perhiasan maksimal 60 gram maka yang wajib dizakati hanyalah perhiasan yang selebihnya dari 60 gram.
Dengan demikian jumlah harta orang tersebut, sbb :
1.Tabungan
2.Uang tunai
3.Perhiasan (10-60) gram @ Rp 25.000 Rp 5.000.000
Rp 2.000.000
Rp 1.000.000
JumlahRp 8.000.000
UtangRp 1.500.000
SaldoRp 6.500.000
Besar zakat = 2,5% x Rp 6.500.000 = Rp 163.500,-
Catatan :
Perhitungan harta yang wajib dizakati dilakukan setiap tahun pada bulan yang sama.
PERNIAGAAN
Harta perniagaan, baik yang bergerak di bidang perdagangan, industri, agroindustri, ataupun jasa, dikelola secara individu maupun badan usaha (seperti PT, CV, Yayasan, Koperasi, Dll) nishabnya adalah 20 dinar (setara dengan 85gram emas murni). Artinya jika suatu badan usaha pada akhir tahun (tutup buku) memiliki kekayaan (modal kerja danuntung) lebih besar atau setara dengan 85 gram emas (jika pergram Rp 25.000,- = Rp 2.125.000,-), maka ia wajib mengeluarkan zakat sebesar 2,5 %
Pada badan usaha yang berbentuk syirkah (kerjasama), maka jika semua anggota syirkah beragama islam, zakat dikeluarkan lebih dulu sebelum dibagikan kepada pihak-pihak yang bersyirkah. Tetapi jika anggota syirkah terdapat orang yang non muslim, maka zakat hanya dikeluarkan dari anggota syirkah muslim saja (apabila julahnya lebih dari nishab)
Cara menghitung zakat :
Kekayaan yang dimiliki badan usaha tidak akan lepas dari salah satu atau lebih dari tiga bentuk di bawah ini :
Kekayaan dalam bentuk barang
Uang tunai
Piutang
Maka yang dimaksud dengan harta perniagaan yang wajib dizakati adalah yang harus dibayar (jatuh tempo) dan pajak.
Contoh :
Sebuah perusahaan meubel pada tutup buku per Januari tahun 1995 dengan keadaan sbb :
1.Mebel belum terjual 5 set
2.Uang tunai
3. Piutang Rp 10.000.000
Rp 15.000.000
Rp 2.000.000
JumlahRp 27.000.000
Utang & PajakRp 7.000.000
SaldoRp 20.000.000
Besar zakat = 2,5 % x Rp 20.000.000,- = Rp 500.000,-
Pada harta perniagaan, modal investasi yang berupa tanah dan bangunan atau lemari, etalase pada toko, dll, tidak termasuk harta yang wajib dizakati sebab termasuk kedalam kategori barang tetap (tidak berkembang)
Usaha yang bergerak dibidang jasa, seperti perhotelan, penyewaan apartemen, taksi, renal mobil, bus/truk, kapal laut, pesawat udara, dll, kemudian dikeluarkan zakatnya dapat dipilih diantara 2(dua) cara:
Pada perhitungan akhir tahun (tutup buku), seluruh harta kekayaan perusahaan dihitung, termasuk barang (harta) penghasil jasa, seperti hotel, taksi, kapal, dll, kemudian keluarkan zakatnya 2,5 %.
Pada Perhitungan akhir tahun (tutup buku), hanya dihitung dari hasil bersih yang diperoleh usaha tersebut selama satu tahun, kemudian zakatnya dikeluarkan 10%. Hal ini diqiyaskan dengan perhitungan zakat hasil pertanian, dimana perhitungan zakatnya hanya didasarkan pada hasil pertaniannya, tidak dihitung harga tanahnya.
HASIL PERTANIAN
Nishab hasil pertanian adalah 5 wasq atau setara dengan 750 kg. Apabila hasil pertanian termasuk makanan pokok, seperti beras, jagung, gandum, kurma, dll, maka nishabnya adalah 750 kg dari hasil pertanian tersebut.
Tetapi jika hasil pertanian itu selain makanan pokok, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, daun, bunga, dll, maka nishabnya disetarakan dengan harga nishab dari makanan pokok yang paling umum di daerah (negeri) tersebut (di negeri kita = beras).
Kadar zakat untuk hasil pertanian, apabila diairi dengan air hujan, atau sungai/mata/air, maka 10%, apabila diairi dengan cara disiram / irigasi (ada biaya tambahan) maka zakatnya 5%.
Dari ketentuan ini dapat dipahami bahwa pada tanaman yang disirami zakatnya 5%. Artinya 5% yang lainnya didistribusikan untuk biaya pengairan. Imam Az Zarqoni berpendapat bahwa apabila pengolahan lahan pertanian diairidengan air hujan (sungai) dan disirami (irigasi) dengan perbandingan 50;50, maka kadar zakatnya 7,5% (3/4 dari 1/10).
Pada sistem pertanian saat ini, biaya tidak sekedar air, akan tetapi ada biaya lain seperti pupuk, insektisida, dll. Maka untuk mempermudah perhitungan zakatnya, biaya pupuk, intektisida dan sebagainya diambil dari hasil panen, kemudian sisanya (apabila lebih dari nishab) dikeluarkan zakatnya 10% atau 5% (tergantung sistem pengairannya).
sumber :
Al Faridy, Hasan Rifa'i, Drs.,Panduan Zakat Praktis, Dompet Dhuafa Republia, 1996

Sumber : http://www.dompetdhuafa.or.id/zakat/z004.htm

23 Februari 2012

Berat Segelas Air

Pada saat memberikan kuliah tentang Manajemen Stress, Stephen Covey mengangkat sebuah gelas berisi air dan bertanya kepada para siswanya: "Seberapa berat menurut anda kira segelas air ini?"

Para siswa menjawab mulai dari 200 gr sampai 500 gr. "Ini bukanlah masalah berat absolutnya, tapi tergantung berapa lama anda memegangnya." kata Covey.

"Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1 jam, lengan kanan saya akan sakit. Dan jika saya memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin anda harus memanggilkan ambulans untuk saya. Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat."

"Jika kita membawa beban kita terus menerus, lambat laun kita tidak akan mampu membawanya lagi. Beban itu akan meningkat beratnya." lanjut Covey. "Apa yang harus kita lakukan adalah meletakkan gelas tersebut, istirahat sejenak sebelum mengangkatnya lagi".

Kita harus meninggalkan beban kita secara periodik, agar kita dapat lebih segar dan mampu membawanya lagi.

Jadi sebelum pulang ke rumah dari pekerjaan sore ini, tinggalkan beban pekerjaan. Jangan membawa pulang beban. Beban itu dapat diambil lagi besok. Apapun beban yang ada dipundak anda hari ini, coba tinggalkan sejenak jika bisa. Setelah beristirahat nanti dapat diambil lagi.

Hidup ini singkat, jadi cobalah menikmatinya dan memanfaatkannya...!!

Hal terindah dan terbaik di dunia ini tak dapat dilihattt, atau disentuh, tapi dapat dirasakan jauh di relung hati kita.

============ ==
*Moral kisah*:

Bukan berat beban yang membuat kita stres, tetapi lamanya kita memikul beban tersebut.

22 Februari 2012

Quotes of the Day

"Start giving daily, no matter how it little. Make it habit like drinking and eating."

Wanita .. Wanita..

Wanita perlu taat kepada suami. Tapi tahukah, bahwa lelaki wajib taat kepada Ibunya 3x lebih utama dari pada kepada Bapaknya...

Wanita menerima warisan lebih sedikit dari pada Lelaki. Tapi tahukah bahwa harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada Suaminya, sementara apabila Lelaki menerima warisan, Ia perlu/wajib juga menggunakan hartanya untuk Isteri dan anak-anaknya.....

Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak. Tapi tahukah bahwa setiap saat dia didoakan oleh segala umat, malaikat dan seluruh makhluk ALLAH di muka bumi ini. Dan tahukah, jika ia mati karena melahirkan adalah Syahid dan Surga akan menantinya...

Di akhirat kelak, seorang lelaki akan dipertanggung jawabkan terhadap 4 wanita, yaitu:
1.Isterinya,
2.Ibunya,
3.Anak Perempuannya dan
4.Saudara Perempuannya.

Artinya: bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki, yaitu:
1.Suaminya,
2.Ayahnya,
3.Anak Lelakinya dan
4.Saudara Lelakinya.

Seorang wanita boleh memasuki pintu surga melalui pintu surga yang mana saja yang disukainya, cukup dengan 3 syarat saja, yaitu :
1.Sholat 5 waktu,
2.Puasa di bulan Ramadhan,
3.Taat kepada Suaminya, dan

Seorang lelaki wajib berjihad fisabilillah, sementara bagi wanita jika taat akan suaminya serta menunaikan tanggung jawabnya kepada ALLAH SWT, maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang pergi berjihad fisabilillah tanpa perlu mengangkat senjata.

Sebarkan tausyiah ini kepada saudara muslim-mu yg lain, semoga pahala mengalir kepadamu juga.... Aamiin :)
Di kirim khusus utk wanita cantik ...
:)Bersabar saat tertekan
:)Tersenyum di saat hati menangis
:)Diam saat terhina
:)Mempesona krn memaafkan
:)Mengasihi tanpa pamrih
:)Bertambah kuat di dlm doa & pengharapan.

Serta dikirim untuk laki2 yg mencintai Isterinya, Ibunya, Anak Perempuannya dan Saudara Perempuannya

-

18 Februari 2012

Nasehat Kubur

Nasihat Kubur:                              

  1). Aku adalah tempat yg paling gelap di antara yg gelap, maka terangilah aku dengan TAHAJUD

2). Aku adalah tempat yang paling sempit, maka luaskanlah aku dengan ber SILATURAHMI.

3). Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca AL-QUR'AN.

4). Aku adalah tempatnya binatang2 yang menjijikan maka racunilah ia dengan Amal SHODAQOH,

5). Aku yg menjepitmu hingga hancur  bilamana tidak Shalat, bebaskan jepitan itu dg SHALAT

6). Aku adalah tempat utk merendammu dg cairan yg sangat amat sakit, bebaskan rendaman itu dg PUASA..

7). Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, maka Persiapkanlah jawabanmu dengan Perbanyak mengucapkan Kalimat "LAILAHAILALLAH"...

--

QS Muhammad (43) : 33

Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul dan janganlah kamu merusakkan (pahala) amal-amalmu.﴾Muhammad:33)

--

Terbakar Ceramah

Muhamad Mahmudin

Setiap niat yang kuat untuk menggapai sesuatu pasti akan berhasil. Itu filosofi yang dipegang Muhammad Mahmudin (38). Sejak kecil Udin, demikian sapaan akrabnya, dihadapkan pada kehidupan prihatin. "Saya sejak kecil biasa prihatin dengan berjualan saat teman-teman sebaya menikmati masa-masa penuh ceria dengan bermain, ternyata kondisi saat dewasa dan berumah tangga ada perbedaan antara mereka yang lebih banyak bermain dengan yang biasa berjualan," ujar Udin yang lahir di Bogor, 5 Juni 1973 ini.

Meskipun pengalaman adalah guru terbaik, Udin melihat perjalanan bisnisnya tergolong lambat. Entah kenapa, Udin mencoba instrospeksi diri. Ia nyaris melihat jalan ke depan begitu gelap. Sampai kemudian episode kehidupannya berjumpa dengan amal ibadah bernama sedekah. Begini ceritanya

Pada perayaan Isra' Mi'raj Nabi Besar Muhammad Saw tahun 2006, Panitia Perayaan Isra' Mi'raj Masjid Al-Ikhlash mengundang Ustadz Yusuf Mansur. Ustadz yang mendalami aspek-aspek penting dari amal bernama sedekah, menceritakan fakta-fakta tentang keajaiban sedekah. Diantara jamaah masjid Al-Ikhlash yang berlokasi di Dusun Leuwikopo RW 02 Desa Babakan IPB Dramaga Bogor tersebut, adalah Muhamad Mahmudin.

Saat Ustadz Yusuf Mansur berceramah itulah, Udin gelisah. Bukan karena 'panas' karena ayat-ayat al-Qur'an atau hadits-hadits nabi yang sempat disitir Ustadz. Tetapi Udin 'panas' untuk tidak segera pergi menjalankan petuah-petuah ustadz Yusuf. "Tak pikir panjang lagi, belum lagi ceramah berakhir, saya pergi keluar masjid," tutur suami dari Sri Mulyati (33) ini.

Kemana Udin menyelinap pergi? " Saya menyelinap pergi ke ATM BNI untuk transfer ke rekening PPPA Darul Qur'an," papar ayah dari Rifa Awalunnisa(7 th), Sabila Syahiratunnisa (5 th), Hanifatunnisa Mubina (mau 3 th) dan Siti Nafisaturrobi'ah (1 Th). Tak tanggung-tanggung, Udin transfer Rp 1,2 juta ke rek PPPA. "Saya hanya terharu, bahwa PPPA adalah lembaga yang akan menelurkan generasi hafiz Qur'an. Lembaga ini wajib dibantu. Kedua, saya penasaran juga dengan 'teori' sedekah yang dipaparkan ustadz Yusuf Mansur. Walaupun habis itu saya melupakan sedekah saya itu," tuturnya.

Memang, tutur Udin lagi, jauh sebelum ia bersedekah, ada niat begitu besar untuk mempunyai rumah sendiri. Udin punya prinsip, setelah berkeluarga apalagi sampai punya momongan, tinggalnya harus terpisah dari orangtua. Cukup lama Udin tinggal di kontrakan. Sampai tercetus cita untuk membuat atau membeli rumah. Niat itu diwujudkan dalam bentuk perencanaan yang matang.

Pertemuan dengan Ustadz Yusuf Mansur, seolah menjadi akselerator cita-citanya. Anjuran sedekahnya, menghujam ke dada. "Dengan keyakinan bulat, saya bersedekah, dengan harapan Allah Yang Maha Kaya mempercepat cita-citanya memiliki rumah," katanya. "Subhanallah, Mas..tak sampai setahun cita-cita memiliki rumah terwujud. Saya benar-benar surprise. Ini bukan kehebatan saya, tapi resep Allah yang pasti benar: bahwa sedekah bisa jadi solusi problem hidup manusia," simpul Udin.

Kini keyakinan Udin semakin kuat. Keropak mesjid tempat Udin tinggal, tak pernah luput dari sedekah para dermawan termasuk Udin. "Bersedekahlah, tidak harus banyak. Seribu, dua ribu, lima ribu, jadikan itu kebiasaan. Insya Allah rezeki kita akan dilancarkan oleh Allah. Bersedekah itu berniaga dengan Allah. Adakah berniaga yang lebih menguntungkan selain berniaga dengan Allah? Tidak ada.. Berniaga dengan Allah, pasti menguntungkan," ujar Udin bertaushiah. "Syaratnya, ikhlas dan intensifkan ibadah yang lain!" tambahnya.

Udin berujar, jangan tunda bersedekah. Karena juga akan menunda rezeki dari Allah. Udin memaparkan pengalamannya, semakin cepat bersedekah semakin cepat Allah membalasnya. "Saya yakin rezeki berupa kepercayaan orang kepada saya dan juga beberapa teman saya untuk menggarap suatu usaha yang memberi profit lumayan, adalah karena sedekah ini. Termasuk betapa mudahnya saya mendapat fasilitas dari Allah beruapa mobil," tukasnya.[ApikoJM]

Sumber: http://www.makelarsedekah.com/

--

KISAH Sepasang Sepatu Butut :

Sumber: H. Iwan Prasetyo

Suatu sore, seorang anak berjalan bersama ayahnya.
Ketika mereka melihat sepasang sepatu butut di tepi jalan.
Mereka yakin sepatu tersebut milik seorang pekerja rendahan yang bekerja di Hutan.

Sang anak berpaling pada ayahnya seraya berkata,
"Mari kita sembunyikan sepatunya,
lalu kita bersembunyi dibalik semak-semak dan melihat apa yang terjadi kemudian."

Ayah itu menjawab,
"Nak, kita tidak seharusnya bersenang2 dengan mengorbankan orang miskin.
Engkau dapat melakukan sesuatu yang lebih baik,
dan itu akan mendatangkan Kesenangan besar dalam dirimu.
Caranya adalah memasukkan uang kedalam kedua sepatu bututnya.
Setelah itu kita bersembunyi untuk melihat reaksi orang tersebut."

Anak itu pun melakukan apa yg dikatakan ayahnya,
lalu mereka bersembunyi di balik semak2.

Tak lama kemudian, si empunya sepatu keluar dari hutan dan bergegas mengambil sepatunya.
Ketika memasukkan salah satu kakinya,
ia merasakan ada benda yg mengganjal.
Ia pun merogoh ke dalam sepatu.
Ia nampak terkejut dan terheran karena ada Uang dalam sepatunya.
Ia memegang sambil menatap uang tersebut, lalu melihat ke sekeliling apakah ada orang di sekitarnya.
Tapi,ia tidak melihat seorangpun disana.
Lalu ia memasukkan uang tersebut kekantongnya, sambil memasang sepatu lainnya.
Tapi,lagi2 ia terkejut karena ada Uang dalam sepatunya yang satu lagi.
Perasaan haru menguasainya,
ia jatuh tersungkur dan menengadah ke atas.

Doa ucapan SYUKUR terdengar jelas dari mulutnya.
Ia berbicara mengenai istrinya yang sakit, serta anaknya yang kelaparan karena tak ada Uang.
Ia bersyukur atas kemurahan yang TUHAN berikan melalui orang yang ia tidak ketahui.

Melihat hal itu, sang anak meneteskan airmata.
Ia berpaling pada ayahnya seraya berkata,
"Ayah,kau telah memberiku pelajaran yang tak kan kulupakan.
Kini aku mengerti bahwa lebih BERBAHAGIA Memberi daripada Menerima."

Semoga Bermanfaat....!:)

16 Februari 2012

Quotes of the Day

Jangan pernah mengeluh atas apa-apa yang diberikan-Nya kepadamu,kabarkan kepada-Nya bahwa engkau ikhlas & bersyukur atas segala keputusan-Nya.

Sebab-Sebab Turunnya Rizki

Written by Sedekah.net    Friday, 06 January 2012 05:23
Akhir-akhir ini banyak orang yang mengeluhkan masalah penghasilan atau rizki, entah karena merasa kurang banyak atau karena kurang berkah. Begitu pula berbagai problem kehidupan, mengatur pengeluaran dan kebutuhan serta bermacam-macam tuntutannya. Sehingga masalah penghasilan ini menjadi sesuatu yang menyibukkan, bahkan membuat bingung dan stress sebagian orang. Maka tak jarang di antara mereka ada yang mengambil jalan pintas dengan menempuh segala cara yang penting keinginan tercapai. Akibatnya bermunculanlah koruptor, pencuri, pencopet, perampok, pelaku suap dan sogok, penipuan bahkan pembunuhan, pemutusan silaturrahim dan meninggal kan ibadah kepada Allah untuk mendapatkan uang atau alasan kebutuhan hidup.

Mereka lupa bahwa Allah telah menjelaskan kepada hamba-hamba-Nya sebab-sebab yang dapat mendatangkan rizki dengan penjelasan yang amat gamblang. Dia menjanjikan keluasan rizki kepada siapa saja yang menempuhnya serta menggunakan cara-cara itu, Allah juga memberikan jaminan bahwa mereka pasti akan sukses serta mendapatkan rizki dengan tanpa disangka-sangka.

Diantara sebab-sebab yang melapangkan rizki adalah sebagai berikut:

- Takwa Kepada Allah

Takwa merupakan salah satu sebab yang dapat mendatangkan rizki dan menjadikannya terus bertambah. Allah Subhannahu wa Ta`ala berfirman, artinya,
"Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. Dan memberinya rezki dari arah yang tidada disangka-sangkanya." (At Thalaq 2-3)

Setiap orang yang bertakwa, menetapi segala yang diridhai Allah dalam segala kondisi maka Allah akan memberikan keteguhan di dunia dan di akhirat. Dan salah satu dari sekian banyak pahala yang dia peroleh adalah Allah akan menjadikan baginya jalan keluar dalam setiap permasalahan dan problematika hidup, dan Allah akan memberikan kepadanya rizki secara tidak terduga.

- Istighfar dan Taubat

Termasuk sebab yang mendatang kan rizki adalah istighfar dan taubat, sebagaimanafirman Allah yang mengisahkan tentang Nabi Nuh Alaihissalam ,
"Maka aku katakan kepada mereka:"Mohonlah ampun kepada Rabbmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun" niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai." (QS. 71:10-12)
Istighfar yang dimaksudkan adalah istighfar dengan hati dan lisan lalu berhenti dari segala dosa, karena orang yang beristighfar dengan lisannnya saja sementara dosa-dosa masih terus dia kerjakan dan hati masih senantiasa menyukainya maka ini merupakan istighfar yang dusta. Istighfar yang demikian tidak memberikan faidah dan manfaat sebagaimana yang diharapkan.

- Tawakkal Kepada Allah

Allah swt berfirman, artinya,
"Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya." (QS. 65:3)

Nabi saw telah bersabda, artinya,
"Seandainya kalian mau bertawakkal kepada Allah dengan sebenar-benarnya maka pasti Allah akan memberikan rizki kepadamu sebagaimana burung yang diberi rizki, pagi-pagi dia dalam keadaan lapar dan kembali dalam keadaan kenyang." (HR Ahmad, at-Tirmidzi dan dishahihkan al-Albani)
Tawakkal kepada Allah merupakan bentuk memperlihatkan kelemahan diri dan sikap bersandar kepada-Nya saja, lalu mengetahui dengan yakin bahwa hanya Allah yang memberikan pengaruh di dalam kehidupan. Segala yang ada di alam berupa makhluk, rizki, pemberian, madharat dan manfaat, kefakiran dan kekayaan, sakit dan sehat, kematian dan kehidupan dan selainnya adalah dari Allah semata.

Maka hakikat tawakkal adalah sebagaimana yang di sampaikan oleh al-Imam Ibnu Rajab, yaitu menyandarkan hati dengan sebenarnya kepada Allah Azza wa Jalla di dalam mencari kebaikan (mashlahat) dan menghindari madharat (bahaya) dalam seluruh urusan dunia dan akhirat, menyerahkan seluruh urusan hanya kepada Allah serta merealisasikan keyakinan bahwa tidak ada yang dapat memberi dan menahan, tidak ada yang mendatangkan madharat dan manfaat selain Dia.

- Silaturrahim

Ada banyak hadits yang menjelaskan bahwa silaturrahim merupakan salah satu sebab terbukanya pintu rizki, di antaranya adalah sebagai berikut:

-Sabda Nabi Shalallaahu alaihi wasalam, artinya,
"Dari Abu Hurairah ra berkata, "Aku mendengar Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam bersabda, "Siapa yang senang untuk dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaklah menyambung silaturrahim." (HR Al Bukhari)

-Sabda Nabi saw, artinya,
"Dari Abu Hurairah Radhiallaahu anhu , Nabi Shalallaahu alaihi wasalam bersabda, "Ketahuilah orang yang ada hubungan nasab denganmu yang engkau harus menyambung hubungan kekerabatan dengannya. Karena sesungguhnya silaturrahim menumbuhkan kecintaan dalam keluarga, memperbanyak harta dan memperpanjang umur." (HR. Ahmad dishahihkan al-Albani)

Yang dimaksudkan dengan kerabat (arham) adalah siapa saja yang ada hubungan nasab antara kita dengan mereka, baik itu ada hubungan waris atau tidak, mahram atau bukan mahram.

- Infaq fi Sabilillah

Allah swt berfirman, artinya,
"Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya." (QS. 34:39)

Ibnu Katsir berkata, "Yaitu apapun yang kau infakkan di dalam hal yang diperintahkan kepadamu atau yang diperbolehkan, maka Dia (Allah) akan memberikan ganti kepadamu di dunia dan memberikan pahala dan balasan di akhirat kelak."
Juga firman Allah yang lain,artinya,
"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu nafkahkan dari padanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji. Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjanjikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. 2:267-268)

Dalam sebuah hadits qudsi Rasulullah saw bersabda, Allah swt berfirman, "Wahai Anak Adam, berinfaklah maka Aku akan berinfak kepadamu." (HR Muslim)
- Berbuat Baik kepada Orang Lemah

Nabi saw telah menjelaskan bahwa Allah akan memberikan rizki dan pertolongan kepada hamba-Nya dengan sebab ihsan (berbuat baik) kepada orang-orang lemah, beliau bersabda, artinya,
"Tidaklah kalian semua diberi pertolongan dan diberikan rizki melainkan karena orang-orang lemah diantara kalian." (HR. al-Bukhari)

Dhu`afa` (orang-orang lemah) klasifikasinya bermacam-macam, ada fuqara, yatim, miskin, orang sakit, orang asing, wanita yang terlantar, hamba sahaya dan lain sebagainya.

- Serius di dalam Beribadah

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiallaahu anhu, dari Nabi Shalallaahu alaihi wasalam bersabda, "Allah Subhannahu wa Ta`ala berfirman, artinya,
"Wahai Anak Adam Bersungguh-sungguhlah engkau beribadah kepada Ku, maka Aku akan memenuhi dadamu dengan kecukupan dan Aku menanggung kefakiranmu. Jika engkau tidak melakukan itu maka Aku akan memenuhi dadamu dengan kesibukan dan Aku tidak menanggung kefakiranmu."

Tekun beribadah bukan berarti siang malam duduk di dalam masjid serta tidak bekerja, namun yang dimaksudkan adalah menghadirkan hati dan raga dalam beribadah, tunduk dan khusyu` hanya kepada Allah, merasa sedang menghadap Pencipta dan Penguasanya, yakin sepenuhnya bahwa dirinya sedang bermunajat, mengadu kepada Dzat Yang menguasai Langit dan Bumi.

Dan masih banyak lagi pintu-pintu rizki yang lain, seperti hijrah, jihad, bersyukur, menikah, bersandar kepada Allah, meninggalkan kemaksiatan, istiqamah serta melakukan ketaatan, yang tidak dapat di sampaikan secara lebih rinci dalam lembar yang terbatas ini. Mudah-mudahan Allah memberi kan taufik dan bimbingan kepada kita semua. Amin.

Al-Sofwah( Sumber: Kutaib "Al Asbab al Jalibah lir Rizqi", al-qism al-ilmi Darul Wathan. )
 

15 Februari 2012

Quotes of the Day

"Hidup itu seperti naik sepeda, untuk tetap seimbang kamu harus terus bergerak" -- Albert Einstein

14 Februari 2012

Tujuh Kiat Tinggalkan Maksiat


"Tiada hari tanpa maksiat", kata ini mungkin lebih tepat untuk suasana hidup di zaman ini. Di kantor, di kampus, di jalan, bahkan di rumah sendiri, fasilitas maksiat tersedia.
Di kantor, godaan maksiat ada di mana-mana. Teman, orang luar, bahkan diri sendiri. Jika tidak karena iman, bukan mustahil akan mudah bermaksiat di hadapan Allah baik dengan terang-terangan atau tersembunyi. Kesempatan terbuka luas. Jadi kasis kita bisa memanipulasi uang, jadi pemasaran kita bisa memanipulasi dan korupsi waktu.
Televisi kita 24 jam menyediakan tontonan penuh fitnah dan umbar aurat. Bahkan di saat istirahat dan di tempat yang kita anggap aman dari gangguan mata, masih saja ada kesempatan bermaksiat.
Memang, meninggalkan maksiat adalah pekerjaan yang tidak ringan. Ia lebih berat daripada mengerjakan taat (menjalankan yang diperintah oleh Allah dan Rasul-Nya), karena mengerjakan taat disukai oleh setiap orang, tetapi meninggalkan syahwat (maksiat) hanya dapat dilaksanakan oleh para siddiqin (orang-orang yang benar, orang-orang yang terbimbing hatinya).
Terkait dengan hal tersebut Rasulullah Sallallahu aalaihi wa sallam. bersabda: "Orang yang berhijrah dengan sebenarnya ialah orang yang berhijrah dari kejahatan. Dan mujahid yang sebenarnya ialah orang yang memerangi hawa nafsunya."
Apabila seseorang menjalankan sesuatu tindak maksiat, maka sebenarnya ia melakukan maksiat itu dengan menggunakan anggota badannya. Orang yang seperti ini sejatinya telah menyalahgunakan nikmat anggota tubuh yang telah dianugerahkan Allah pada dirinya. Dalam bahasa lain dapat dikatakan, ia telah berkhianat atas amanah yang telah diberikan kepadanya.
Setiap kita berkuasa penuh atas anggota tubuh kita, pikiran dan jiwa kita. Akan tetapi, terkadang, kita begitu susah menggendalikan apa yang menjadi 'milik kita' itu. Tangan, mata, kaki dan anggota tubuh yang lain, kerap bergerak diluar kendali diri, yang tak jarang bertentangan dengan idealisme atau nilai-nilai keyakinan yang kita anut dan kita yakini. Padahal, rekuk relung kalbu kita bersaksi bahwa semua anggota tubuh itu, kelak akan menjadi saksi atas segala perbuatan kita di Padang Mahsyar.
Firman Allah SWT : "Pada hari ini (Kiamat) Kami tutup mulut-mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksian lah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka lakukan (di dunia dahulu)." (Yassin: 65).
Bagaimana agar kita selamat dari maksiat?
Di bawah ini beberapa ikhtiar, yang bila dijalankan secara sungguh-sungguh, insya Allah membawa faedah.

1. Menjaga Mata
Peliharalah mata dari menyaksikan pemandangan yang diharamkan oleh Allah SWT seperti melihat perempuan yang bukan mahram. Hindari, atau minimal kurangi– untuk pelan-pelan tinggalkan sejauh-jauhnya– melihat gambar-gambar yang dapat membangkitkan hawa nafsu. Termasuk menjaga mata, janganlah memandang orang lain dengan pandangan yang rendah(sebelah mata/menghina) dan melihat keaiban orang lain.

2. Menjaga Telinga
Menjaga telinga dari mendengar perkataan yang tidak berguna seperti: ungkapan-ungkapan mesum/kotor/jahat. Poin kesatu dan kedua ini menjadi tidak mudah di saat di mana gosip telah menjadi komuditas ekonomi. Gosip telah menjadi kejahatan berjamaah yang dianggap hal yang lumrah dilakukan, dan wajib ditonton dan disimak. Kehadirannya disokong dana yang tidak sedikit, dimanajeri, ada penulis skenarionya, ada kepala produksinya, ada reporternya dan seterusnya.
Rasulullah S.A.W. bersabda : "Sesungguhnya orang yang mendengar (seseorang yang mengumpat orang lain) adalah bersekutu (di dalam dosa)dengan orang yang berkata itu. Dan dia juga dikira salah seorang daripada dua orang yang mengumpat."
Oleh karenanya, menjaga mata-telinga adalah pekerjaan yang memerlukan energi dan kesungguhan yang kuat dan gigih.

3.Menjaga Lidah
Lidah adalah anggota tubuh tanpa tulang yang kerap mengantarkan pada perkara-perkara besar. Kehancuran rumah tangga, pertengkaran sahabat karib, hingga peperangan antar negara, dapat dipicu dari sepotong daging kecil di celah mulut kita ini.
Rasulullah Saw. bersabda : "Kebanyakan dosa anak Adam karena lidahnya." (Riwayat Athabrani dan Al Baihaqi)
Jagalah lidah dari perkara-perkara seperti berbohong, ingkar janji, mengumpat, bertengkar / berdebat / membantah perkataan orang lain, memuji diri sendiri, melaknat(mncela) makhluk Allah, mendoakan celaka bagi orang lain dan bergurau( yang mengandung memperolok atau mengejek) orang lain.

4. Menjaga Perut
Yang hendaknya selalu di ingat: perut kita bukan tong sampah! Input yang masuk ke dalam perut akan berpengaruh langsung/tidak langsung terhadap tingkah laku/sikap/tindakan kita. Karenanya, peliharalah perut dari makanan yang haram atau yang syubahat. Sekalipun halal, hindari memakannya secara berlebihan. Sebab hal itu akan menumpulkan pikiran dan hati nurani. Obesitas (kelebihan berat badan) adalah penyakit modern sebagai akibat lain dari tidak terkontrolnya urusan perut.

5. Menjaga Kemaluan
Kendalikan sekuat daya dorongan melakukan apa-apa yang diharam kan oleh Allah SWT. Firman Allah-Nya:"Dan mereka yang selalu menjaga kemaluan mereka, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau apa-apa yang mereka miliki (daripada hamba jariah) maka mereka tidak tercela." (Al Mukminun: 5-6)

6.Menjaga Dua Tangan
Kendalikan kedua tangan dari melukai seseorang (kecuali dengan cara hak seperti berperang, atau melakukan balasan yang setimpal). Katakan "stop", pada tangan, ketika akan bertindak sesuatu yang diharamkan, atau menyakiti makhluk Allah, atau menulis sesuatu yang diharamkan atau menyakiti perasaan orang lain.

7.Menjaga Dua Kaki
Memelihara kedua kaki dari berjalan ke tempat yang diharamkan atau berjalan menuju kelompok orang atau penguasa yang zalim tanpa ada alasan darurat karena sikap dan tindakan itu dianggap menghormati kezaliman mereka, sedangkan Allah menyuruh kita berpaling dari orang yang zalim.
Firman Allah SWT. : "Dan jangan kamu cenderung hati kepada orang yang zalim, nanti kamu akan disentuh oleh api neraka." (Hud: 113)
Pintu-pintu bagi masuknya maksiat terbuka lebar pada ketujuh anggota tubuh di atas. Pun kunci-kuncinya ada dalam genggaman tangan kita untuk membendungnya. Jadi, semua kembali kepada manusianya. Tentu hamba Allah yang cerdik, adalah mereka yang mempergunakan amanah tubuh untuk senantiasa berjalan di atas rel keridhaan-Nya.
Akhirul kalam, ada sebuah hadits Nabi mengatakan, "Barangsiapa meninggalkan maksiat terhadap Allah karena takut kepada Allah, maka ia akan mendapatkan keridhaan-Nya." (Riwayat Abu Ya'li). Nah, bagaimana dengan kita? [Ali Athwa/hidayatullah.com]