23 Maret 2009

Fwd: [daarut-tauhiid] Militer Israel Hina Rakyat Palestina Dengan Kaos

---------- Forwarded message ----------
From: syafix00 <syafix00@yahoo.com>
Date: Sun, 22 Mar 2009 09:07:34 -0000
Subject: [daarut-tauhiid] Militer Israel Hina Rakyat Palestina Dengan Kaos
To: daarut-tauhiid@yahoogroups.com

Serdadu-serdadu penjajah Israel semakin menampakkan kebenciannya
kepada rakyat Palestina dengan berbagai macam cara.

Sejak perang Gaza 23 berakhir, tentara Israel menandai berakhirnya asa
tugas mereka dengan menggunakan kaos yang menampilkan gambar kekejian
yang mereka buat di Jalur Gaza.

Berbagai macam gambar dan tulisan dalam kaos tersebut berisi nada-nada
yang sangat culas, seperti "Lebih baik memakai durex (kondom)" dengan
di sampingnya gambar mayat seorang bayi

Palestina dengan ibunya yang sangat sedih meratapi kematiannya. Dan
berbagai gambar dan tulisan hinaan lainnya.

Kaos-kaos laknat tersebut didesain oleh Givati Brigade's Shaked
battalion, sebuah kelompok dari militer Israel.

Seorang militer Israel berisinisial Y mengatakan bahwa apa yang mereka
lakukan ini adalah bukti kebanggaan dari tentara Israel atas
bangsanya, tulis harian terkenal Israel haareetz, Sabtu (21/3).
Selain itu juga ada gambar seorang anak yang sedang membawa senjata
dalam bidikan sniper dan bertuliskan dalam bahasa Israel yang berarti
"lebih kecil, lebih sulit".

Menurut seorang tentara Israel yang sempat diwawancara Haaretz, pesan
dalam kaos itu adalah, "Itu seorang anak laki-laki. Jadi, jika anda
akan memiliki sedikit masalah dengannya. Selain itu targetnya juga
lebih kecil."

Gambar lainnya adalah tentara Israel membom sebuah masjid dan
bertuliskan "Hanya Tuhan yang memaafkan".

Gambar kaos-kaos kontroversial itu terungkap setelah serangan Israel
ke Gaza yang menewaskan hampir 1.000 warga sipil. Sebagian besar
merupakan wanita dan anak-anak.

Seorang mantan tentara yang giat membeberkan kebejatan moral tentara
dengan kampanyenya bertajuk "Breaking The Silence", Micheal Maniken
mengatakan kepada Sky News bahwa terungkapnya gambar-gambar kaos itu
menunjukkan semakin bejatnya moral tentara.

Selain itu, banyak juga kaos yang menuliskan pesan-pesan cabul seperti
"No virgins, no terror attacks/tak ada perawan,tak ada serangan
teror".

Menurut Orna Sasson-Levy, seorang sosiolog dari Bar-Ilan University,
adanya fenomena ini menunjukkan tren radikalisasi dalam tubuh tentara
Yahudi Israel, dan menunjukkan rasa sesungguhnya tentara Israel
terhadap rakyat Palestian.
www.muslimdaily.net

Tidak ada komentar: